You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Wagub Targetkan 80 Persen Belanja Barang dan Jasa DKI Gunakan Produk Dalam Negeri
....
photo Nugroho Sejati - Beritajakarta.id

Pemprov DKI Targetkan 80 Persen Belanja Barang dan Jasa Gunakan Produk Dalam Negeri

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan, pada tahun ini 80 persen belanja barang dan jasa menggunakan produk dalam negeri.

"Kita mendorong percepatan realisasi investasi baru,

Hal ini ditegaskan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno saat membuka secara resmi Business Matching Batch 21 di Ruang Serbaguna MH Thamrin, Gedung Ali Sadikin, Balai Kota, Senin (14/4).

Dikatakan Rano, Business Matching ini merupakan bagian dari ikhtiar bersama memperkuat daya saing UMKM dan IKM Jakarta dalam pengadaan di pemerintahan.

Business Matching P3DN DKI Jakarta Catatkan Transaksi Rp483 Miliar Lebih

"Saya mengajak semua pihak untuk memprioritaskan produk dalam negeri minimal 80 persen dalam belanja barang dan jasa," tegas Rano.

Rano mengapresiasi Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, Menengah (PPKUKM) yang menginisiasi kegiatan. Ia berharap, kegiatan tidak hanya berdampak pada peningkatan investasi dan pencipta lapangan kerja tetapi juga penguatan ekosistem UMKM.

Rano mengungkapkan, berdasarkan data BPS 2024 diketahui bahwa sektor industri menyumbang 11,49 persen produk domestik regional atau Bruto Jakarta. Jumlah itu merupakan terbesar kedua setelah sektor perdagangan.

Karena itu, Rano berharap pemberdayaan industri Jakarta dapat terus ditingkatkan. Hal itu sejalan dengan visi Jakarta ke depan sebagai pusat perekonomian nasional dan kota global.

"Kita mendorong percepatan realisasi investasi baru dan ekspansi investasi eksisting di Jakarta," sebutnya.

Sementara, Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elysabeth Ratu Rante Alo menjelaskan, kegiatan ini diikuti 20 eksebitor pelaku usaha dalam negeri. 

Selain itu juga ada SMKN 14 dan SMKN 39 serta tujuh Jakprenuer makanan minuman yang telah terintegrasi dengan e-order.

Selain memamerkan beragam produk industri dan UMKM, Business Matching Batch ke-21 ini juga dimeriahkan serangakaian sosialisasi terkait koperasi, sistem informasi industri nasional dan perlindungan konsumen yang digelar dengan format talkshow.

"Business Matching Batch ke-21 ini kami gelar selama empat hari, mulai 14 hingga 17 April," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4361 personNurito
  2. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1845 personAnita Karyati
  3. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1783 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Pramono Ingin Jakarta Jadi Destinasi Olahraga Internasional

    access_time19-04-2025 remove_red_eye1587 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Arifin Optimis Jakarta Pusat Raih Predikat Utama KLA 2025

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1439 personFolmer

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik